Pembuatan yogurt memerlukan proses fermentasi yang melibatkan mikroorganisme. Ada kemiripan yang paralel dengan pembuatan roti.
Pada pembuatan roti atau donat atau kue lain yang memakai tepung dan ragi (misalnya bakpau, cakueh), maka adonan tepung dan telur diberi ragi (yeast) kemudian dibiarkan ragi tersebut bekerja sehingga berubah menjadi "dough" yang sudah melar dan tinggal dipanggang, dikukus atau digoreng menjadi kue yang empuk. Salah satu ragi yang paling dikenal di pasaran adalah fermipan, berbentuk bubuk, dikemas dalam bentuk sachette.
Agak mirip, pada pembuatan yogurt, susu yg disiapkan untuk diolah, diberi bibit yogurt atau "yogurt starter", kemudian didiamkan agar mikroorganismenya bekerja mengolah susu. Perbedaan pembuatan yogurt dengan pembuatan roti yaitu pada jenis raginya, dan juga temperatur lingkungan di mana organisme tsb bisa optimal bekerja, serta lamanya proses fermentasi. Ragi roti hanya memerlukan suhu ruang biasa dan waktu yang tidak terlalu lama untuk mengolah adonan roti. Sedangkan bibit yogurt harus bekerja pada suhu antar 42~44 derajat celcius agar dapat bekerja dan berkembang biak dengan baik. Waktu yang diperlukan untuk mengubah susu menjadi yogurt sekitar 6 sampai 8 jam.
Alat sederhana untuk mengolah susu menjadi yogurt dapat berupa wadah plastik biasa diisi susu dan bibit yougurt kemudian ditaruh di dalam sebuah kardus dan diberi bola lampu yang dinyalakan terus selama 8 jam supaya suhunya tetap hangat pada 42~44 derajat. Ada juga yang jual di pasaran, wadah pembuat yogurt yang dilengkapi dengan pemanas elektrik otomatis serta timer.
Bibit yogurt dapat dibeli di beberapa tempat, coba saja search di Google. Ada yang berupa cairan, ada juga yang berupa bubuk. Tentu saja yang berupa bubuk kering lebih praktis, dalam hal pembelian, pengiriman dan penyimpananannya. Kalau ragi roti orang pakai merk Fermipan, sedangkan untuk bibit yogurt salah satu yang banyak dipakai adalah merk Yogourmet buatan Kanada.
1 sachet (5gr) mula-mula diaduk dengan 100 ml susu agak hangat (jangan terlalu hangat, sekitar 44 derajat), kemudian diproses dengan 1 liter susu (dimasukkan inkubator 8 jam dgn suhu 44 Celcius). Sudah jadi 1 liter yogurt pertama (bisa langsung dikonsumsi), saya bagi 5 bagian @ 200ml. Tiap 200ml saya proses lagi dengan 1 liter susu. Semua jadi yogurt. Total jadi yogurt 5 liter lebih. Kalau proses dan hasilnya bagus, bisa diturunkan (dibiakkan) lagi, jadi tidak usah beli lagi bibit keringnya.
Di mana membeli bahan bibit pembuat yogurt ?
Ada di sini, di ruko jalan Moh. Ramdan no.83 Bandung. kontak 089 657 366 299.
Harga rp.80.000,- untuk 2x5gram.
Bisa juga membeli lewat tokopedia,
https://www.tokopedia.com/sombrero/bibit-yoghurt-dried-yogurt-starter-yogourmet-import-asli-canada